NOISE : Hambatan Dalam Komunikasi Berpotensi Besar Menimbulkan Konflik

pernah BT karna ada orang yang gak nyambung waktu diajak ngomong?
atau pernah berantem karena berselisihan paham padahal awalnya cuma ngobrol ringan?

gejala atau situasi seperti diatas sering terjadi dalam proses berkomunikasi dan berinteraksi dalam kehidupan kita sehari-hari.  Hal ini lazim terjadi dikarenakan adanya noise yang akan slalu hadir dalam proses berkomunikasi. sebelumnya kita bahas dulu definisi dari kunikasi itu sendiri . 

Komunikasi sebagai kata benda (noun), communnication, berarti :
(1) pertukaran simbol, pesan-pesan yang sama dan informasi;
(2) proses pertukaran antara individu melalui sistem simbol-simbol yang sama;
(3) seni untuk mengekspresikan gagasan; dan
(4) ilmu pengetahuan tentang pengiriman informasi (Stuart, 1983)

namun secara umum komunikasi dimengerti sebagai suatu tindakan atau kegiatan mentransfer pesan (message) dari pengirim (sender) dengan tujuan menimbulkan kesepahaman atau pengertian yang dilakukan lewat penterjemahan (encoding) kepada penerima (receiver) lewat media (medium) yang sering kali mendapat gangguan (noise) saat penerima melakukan interpretasi (decoding) lantas penerima memberikan respon (feedback) terhadap pesan tersebut. Dalam kasus ini, gangguan (noise)-lah yang berperan dalam terjadinya kesalahan dalam proses interpretasi pesan (missed communication). gangguan dapat juga diartikan sebagai kendala bagi suatu pesan untuk sampai dan dimengerti secara proposional.


Banyak hal yang dapat mempengaruhi komunikasi diantaranya :

    * Latar belakang budaya
Interpretasi suatu pesan akan terbentuk dari pola pikir seseorang melalui kebiasaannya, sehingga semakin sama latar belakang budaya antara komunikator dengan komunikan maka komunikasi semakin efektif.

    * Ikatan dengan kelompok atau grup
Nilai-nilai yang dianut oleh suatu kelompok sangat mempengaruhi cara mengamati pesan.

    * Harapan
Harapan mempengaruhi penerimaan pesan sehingga dapat menerima pesan sesuai dengan yang diharapkan.

    * Pendidikan
Semakin tinggi pendidikan akan semakin kompleks sudut pandang dalam menyikapi isi pesan yang disampaikan.

    * Situasi
Perilaku manusia dipengaruhi oleh lingkungan/ situasi. Faktor situasi ini adalah :
(1) faktor ekologis (iklim atau kondisi alam);
(2) faktor rancangan dan arsitektural (penaataan ruang);
(3) faktor temporal, misal keadaan emosi ;
(4) suasana perilaku, misal cara berpakaian dan cara berbicara;
(5) teknologi;
(6) faktor sosial, mencakup sistem peran, struktur sosial dan karakteristik sosial individu;
 (7) lingkungan psikososial yaitu persepsi seseorang terhadap lingkungannya;
( 8) stimuli yang mendorong dan memperteguh perilaku.

 segala hal dapat menjadi konflik, termasuk moment sepenting ulang tahun...

Contoh  Kasus:

Sebagai contoh saat sekelompok mahasiswa yang hendak memberikan kejutan ulang tahun kepada sahabatnya. Secara umum, aksi ini merupakan aksi positif. Akan tetapi acara tesebut urung terjadi  karena adanya tanggapan yang diinilai negatif oleh para sekelompok mahasiswa tersebut. Dan berakhir dengan kekecewaan karena mendapat respon yang tidak menyenangkan yakni berupa pesan singkat dari kekasih sang sahabat yang dinilai sepihak oleh sekelompok mahasiswa tersebut sebagai suatu peringatan untuk memahami keadaan sang kekasih yang lelah setelah perjalanan jauh. Kontan sekelompok mahasiswa terpukul dan enggan untuk membahasnya kembali.

Dari contoh kasus diatas, dapat dikatakan bahwa noise berpotensi menimbukan konflik terhadap hubungan persahabatan dan pertemanan dengan kekasih sang sahabat, dengan pembahasan sebagai berikut:

- adanya ketimpangan antara harapan dan kenyataan
adanya harapan dari kelompok mahasiswa tersebut untuk merayakan ulang tahun salah satu sahabatnya, namun mendapatkan kmenyataan tanggapan yang dianggap kurang menyenangkan dari sang kekasih sahabat.

- adanya ketidaksinambungan situasi 
ketidaksinambungan antara situasi yang dirasakan adiantara  kelompok mahasiswa tersebut, sahabat yang berulang tahun dan kekasihnya yang tidak dikomunikasikan dengan baik. hal ini meliputi:

- faktor temporal, misal keadaan emosi
bisa saja keadaan emosi yang dirasakan kelompok mahasiswa tersebut dengan kekasih dari sahabat sedang tidak stabil dan dalam keadaan tertekan. Sehingga adanya ajakan dianggap sebagai suatu tuntutan atau beban yang memberatkan.

- suasana perilaku, misal cara berpakaian dan cara berbicara
dapat juga terjadi bila cara penyampaian ajakan dilakukan dengan tidak menyenangkan sehingga penerima merasa dipaksa untuk melakukannya. Dapat terjadi juga bila tanggapan dari si kekasih yang saat itu mungkin saja sedang lelah atau stress dirasa terlalu tajam.

- faktor sosial, mencakup sistem peran, struktur sosial dan karakteristik sosial individu
hal yang lazim menjadi alasan adalah orientasi antara kelompok persahabatan mahasiswa sebagai suatu kelompok (communal) dengan peran sebagai sahabat yang bergesekan dengan orientasi kekasih dari sahabat yang berorientasi pada perorangan (individual) dengan perannya sebagai kekasih.

solusi:
seharusnya dijalin proses komunikasi antara ketiga pihak antara kelompok mahasiswa, sahabat, dan kekasihnya. Adanya keterbukaan antara semua pihak untuk memberikan informasi mengenai situasi dan perasaan yang ada secara proporsional. Jika memang si kekasih mau merayakan ulang tahun si sahabat terlebih dahuli dengan berdua saja, seyogyanya dikemukakan dengan baik. Dilain pihak, para sahabat pun harus mau legowo menerima keadaan. Mengingat peran si sahabat juga memeran peran yang lain dalam kebutuhannya dalam pemenuhan kebutuhan kasih sayang (relationship and love in needs- hierarchy of needs by Maslow)

Dengan adanya keterbukaan dan toleransi, hal-hal yang memicu konflik dapat dihindari dan ditekan seminimal mungkin. Mengingat hal seperti ini akan slalu hadir dalam proses komunikasi (noise along the communication process)


we don't wanna kidnapping you,
don't mean to disturb you,
we know that you so tired,
also accept and understand that some one loved you so,
but you have to know,
we love you too..

we don't wanna broke your special moment,
between you and him,
but you should remamber too,
about our special moments which related with you..

for the lover,
we are apologize to you,
that make you angry,
and feel disturbed..

we can accept,
we can understand,
even before you,
we are one...

Happy birthday ika Pratiwi,
even no candles,
no cake and celebration,
even we have tried to,,

but, it is essential,
that our pray and hope,
always for your goodness and happyness,
ever after....

your previous birthday that we missed so...