Rabu, 02 September 2009
...ritual sebelum tidur...
seperti biasa,
aku slalu terpagut pada bayangan ku sendiri di cermin,
pantulan diri yang sempurna,
nampak mirip dan serupa secara tampak luar..
tapi apakah cermin tau apa yang ada di dalam?
akankah apa yang kurasakan dan kupikirkan kan nampak seperti wajahku yang terpantul di cermin?
aku menghela nafas sejenak,
dan mulai memreteli setiap "penyempurna" diwajahku..
bulu mataku kulepas..
cuma sekadar bulu mata yang tumbuh rapat dan panjang di sudut-sudut mata..
yang tidak lentik dan tepal seperti yang dipakai wanita-wanita cantik..
karna memang bukan itu tujuanku pakai ini..
cuma agar terlihat punya bulu mata...
untuk mata "alien" ku ini...
..menilik bulu mata:
teringat kembali cibiran orang-orang dengan penampakanku dan bulu mataku..
..mereka benci..
teringat kembali pijian orang-orang dengan mata ku yang katanya terbingkai sempurna..
..mereka memuji atau hanya sekedar basa-basi..
teringat kembali juga pada pandangan yang tidak biasa kulihat, pandangan sekan "ingin" kepadaku..
..ia kagum dan tergila-gila..
kisah si bulu mata..
belakangan menjadi panjang..
karna kerlingannya aku telah membuat seseorang patah hati karna tak kusenyumi,
membuat ia memutuskan kekasihnya tanpa kuminta,
memberikan segalanya tanpah pernah kusebutkan..
membuatnya berlutut dan menangis meminta aku,
dan kerlingan mataku tuk jadi miliknya..
dalam pelukannya..
akankah?
hmm..
tapi kisah bulu mataku berakhir..
sejam sebelum kulepaskan,
bulu mataku ini telah menemani sepasang mataku,
memandang seseorang menembakkan timah panas ke dalam mulutnya..
dan mati...
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar